KENDAL (iPOLICENews) – Tercatat terdapat 10 Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) jabatan eselon II yang mengalami kekosongan dan delapan jabatan diisi oleh Pelaksana Tugas (Plt) di Kabupaten kendal, Jateng pada saat ini. Puluhan jabatan yang kosong itu di antaranya Kepala Baperlitbang, Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan, dan Kepala Dinas Perdagangan.
Jabatan lain yang kosong, Kepala Dinas Arsip dan Perpustakaan, Kepala Dinas pemuda Olahraga dan Pariwisata, Kepala Dinas Lingkungan Hidup, Kepala Dispendukcapil, Direktur RSUD Dr Soewondo. Sedangkan kekosongan lain adalah Staf Ahli Bidang Pemerintahan Hukum dan Politik dan Asisten Pemerintahan.
“Sejumlah jabatan yang dirangkan oleh para pelaksana tugas, kinerjanya masih jauh dari harapan karena mereka merangkap jabatan. Kekosongan jabatan menjadikan tugas itu dikerjakan Plt. Beberapa Plt juga kesulitan mencapai target pekerjaan yang saya minta karena penumpukan pekerjaan,” ujar Bupati Dico, Rabu (15/09/21).
Beberapa Dinas yang masih dipimpin oleh Plt ini juga mendapat banyak kritikan dari masyarakat. Seperti isu relokasi Pasar Weleri, banyak pedagang yang mempertanyakan lamanya relokasi pedagang Pasar Weleri dan berharap segera dilaksanakan.
Oleh karenanya, kini Bupati Kendal sedang mencari, mengevaluasi dan seleksi untuk jabatan eselon II agar benar-benar bisa menempatkan orang yang sesuai dengan kompetensinya.
“Proses evaluasi dan seleksi jabatan eselon II akan selesai bulan September ini. Semua tahapan seleksi diselenggarakan tanpa biaya apapun, begitu pula pelantikan nantinya,” tandas Bupati Dico.
Kepala BKPP Cicik Sulastri menjelaskan, pengisian jabatan saat ini cukup banyak. Pasalnya, banyak yang pensiun dan juga ada beberapa OPD yang harus mendapatkan persetujuan dari Kementrian karena memang posisinya langsung di bawah kementrian. (KS)