BUMIAYU (iPOLICENews) – Bencana Gempa bumi Selasa (28/9/21) sekitar pukul 08.37 WIB dan 08.45 WIB mengakibatkan belasan rumah warga desa Dawuhan dan desa Sridadi kecamatan Sirampog Kabupaten Brebes Jateng mengalami kerusakan.
Menurut kepala desa Dawuhan, Sudarsono Gempa bumi di sebagian wilayah Sirampog yang meliputi Desa Dawuhan dan Desa Sridadi dengan getaran yang cukup kuat sehingga menyebabkan kerusakan beberapa rumah warga baik di Desa Dawuhan maupun Desa Sridadi. Gempa juga menyebabkan terjadinya retakan pada bukit igirkasur yang dengan bentuk tapal kuda panjang -+ 150 meter dan arah luncuran mengancam rumah warga di dukuh Igirgowok dan Dukuh Guci Desa Dawuhan Kecamatan Sirampog.
Menurut data, kerusakan rumah warga terdampak rusak berat di Dukuh Igirgowok RT 05 RW 04 Desa Dawuhan, Kecamatan Sirampog rumah milik sakum, Slamet Riyadi, Dukuh Guci RT 06 RW 04 dan rumah milik Sukirno, Syarip.
Untuk Rusak Sedang Dukuh Guci Desa Dawuhan rumah milik Warjimah Rt 07 RW 04, rumah Kurdi Rt 07 RW 04. Rumah milik Natim RT 07 RW 04, untuk rusak Ringan Dukuh Igirgowok Desa Dawuhan rumah milik Anto RT 04 RW 04. Sutoyo, Yanto, Waisah RT05 Rw04, Tayun, dan Wasim.
Dukuh Guci Desa Dawuhan, Somiyah RT 06 RW 04. Suritno, Tarso RT 07 RW 04, Wahro, Daslam, Slamet, Kendi, Dukuh Suruh Sunda RT 08 RW 01 desa Sridadi Kerusakan ringan, Rasum dan Konah.
Sementara itu, SATGAS-PB BPBD Brebes dan melakukan assesment terkait kronologi dan dampak kejadian, menghimbau kepada warga di 2 dukuh yaitu Dukuh guci dan Dukuh Igirgowok untuk mengungsi dulu apabila terjadi hujan dengan intensitas sedang hingga tinggi mengingat adanya retakan pada bukit di atas desa.
Sementara petugas juga akan berkordinasi dengan pendes untuk melakukan penanganan darurat pada retakan di atas bukit untuk segera menutup retakan dengan tanah dan plastik untuk mengurangi resiko terjadinya longsoran dan segera berkordinasi dengan instansi terkait untuk segera menutup aktifitas warga dalam alih fungsi hutan dari hutan produksi menjadi lahan pertanian.
SATGAS-PB BPBD Brebes menghimbau kepada warga untuk selalu berhati-hati dan waspada apabila beraktifitas di dalam maupun luar ruangan mengingat sekarang sedang musim pancaroba dengan disertai cuaca extrim dengan hujan disertai angin kencang. (AL)