BREBES (iPOLICENews) – Rapat koordinasi Pemerintah Kabupaten (Pemlab) Brebes, Jawa Tengah, menyiapkan dana Rp 5 miliyar untuk penanganan bencana. Hal tersebut disampaikan Bupati Brebes, Hj Idza Priyanti SE MH saat membuka rapat koordinasi (rakor) antisipasi bencana alam banjir, tanah longsor dan angin di wilayah Kabupaten Brebes pada musim penghujan tahun 2021/2022, Jumat (15/10/22).
“Harapan kami tidak ada bencana lagi, tapi kami siapkan anggaran jika terjadi bencana sebesar Rp 5 milyar,” katanya.
Rapat koordinasi yang di gelas di gedung Korpri Brebes menghadirkan beberapa Nara sumber diantaranya dari BMKG Stasiun Meteorologi Tegal, BPJ Wilayah Tegal, BPSDA Pemali – Comal, BBWS Cimanuk – Cisanggarung dan lainya.
Menurutnya, Kabupaten Brebes terbagi dalam wilayah utara, tengah dan selatan. Masing-masing wilayah dengan kondisi geografisnya rawan terjadi bencana. Bagian utara kawasan pantai rawan terjadinya banjir, sementara di wilayah selatan yang merupakan kawasan dataran tinggi pegunungan yang rawan longsor, tanah bergerak atau lainnya.
“Sementara di kawasan tengah juga rawan terjadi bencana alam, seperti angin kencang dan lainnya,” ujar Idza.
Idza juga menambahkan perlu kesiapan semua pihak untuk mencegah atau meminimalkan jatuhnya korban baik materi maupun jiwa.
“Termasuk anggaran yang disiapkan itu juga untuk melakukan segala upaya dalam rangka penanggulangan bencana,” imbuhnya.
Kepala BPBD Kabupaten Brebes, Nusy Mansur mengatakan, rakor dilakukan untuk menyamakan persepsi dan komitmen bereama serta mengkolaborasikan segala pontensi yang ada untuk mengahadi dan menanggulangi jika terjadinya bencana.
“Kita memiliki banyak potensi sehinga perlu dikolaborasikan untuk menangani bencana alam di Brebes,” katanya.
Disebutkan, adanya komitmen bersama dan juga kesamaan persepsi dari semua potensi akan lebih mudah dalam penanganan dan penanggulangan bencana.
“Adanya kolaborasi dan komitmen yang tinggi baik pemerintah maupun masyarakat akan lebih mudah dalam penanganan dan penanggulangan bencana,” kata Nusy.
Sebagai peserta rakor para Camat, Kapolsek, Danramil, Kepala UPTD terkait, Satgas PB dan organisasi relawan yang ada di Brebes wilayah utara dan wliayah selatan. (AL)