SEMARANG (iPOLICENews) – Dalam rangka memperingati Diesnatalis Fakultas Hukum (FH) Universitas Negeri Semarang (Unnes), Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) FH Unnes menggelar acara Marvelaw Competition (MUC), yang berlangsung tiga hari sejak tanggal 11 hingga 14 November 2021.
Ajang kompetisi ini memgusung tema “Reformasi Hukum Indonesia Dalam Menghadapi Era Kerja Hybrid”. Selain itu, kompetisi juga dikemas dalam berbagai kegiatan seperti Legal Opinion dan Debat Hukum Nasional diikuti seluruh mahasiswa fakultas hukum universitas se-Indonesia, tentang bagaimana memberikan solusi terhadap permasalahan hukum di Indonesia.
Sementara dalam sambutan Ketua Panitia MUC, Muhammad Faza Iqbal Hamdani memaparkan bahwa tujuan kegiatan tersebut adalah memunculkan ide dan gagasan progresif di kalangan mahasiswa dalam menghadapi era kerja hybird.
“Selain itu, tujuan kami menciptakan mahasiswa berbudaya konstitusi yang sadar akan hukum, bersikap kritis, analitis, dan solutif melalui diskusi intelektual terhadap permasalahan bangsa,” ujarnya, Kamis (11/11/2021)
Dalam kesempatan itu, Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kota Semarang Abdul Haris mengaku sangat mengapresiasi atas penyelenggaraan kompetisi hukum tersebut. Pasalnya, kegiatan itu bisa sebagai ajang wadah diskusi hukum bagi para mahasiswa.
“Unnes keren sekali. Selain bisa sebagai ajang pembelajaran di bidang akademik, kegiatan ini juga bisa sebagai wadah diskusi hukum yang inovatif bagi para mahasiswa,” pujinya.
Ia berharap, Marvelaw Competition FH Unnes bisa memicu universitas lainnya untuk menggelar kegiatan yang serupa dalam bidang hukum.
“Semoga bisa ditularkan oleh universitas lain, khususnya di bidang hukum,” imbuhnya.
Sementara itu, Dekan FH Unnes Dr Rodiyah menyampaikan, Marvelaw Competition ini sebagai ajang akademik sekaligus prestigious karena menunjukkan kreativitas, kecerdasan, progresif hingga responsif mahasiswa.
“Ini juga melatih mahasiswa berkarya sekaligus berpikur ilmiah, khususnya untuk negera. Selain itu, kegiatan sebagai ajang silaturrahmi komunitas mahasiswa FH seluruh Indonesia yang tergabung dari 28 universitas,” jelasnya.
Di tempat yang sama, BEM FH Unnes juga menggelad webinar nasional yang bertajuk “Tinjauan Kritis Kebijakan Pemerintah Selama Pandemi Covid-19 : Sejahterakah Tenaga Kerja Indonesia?”.
Webinar tersebut langsung dimoderatori oleh Dosen FH Unnes, Dr Sang Ayu Putu Rahayu. Dengan menghadirkan beberapa narasumber yaitu Guru Besar Hukum Ketenagakerjaan Fakultas Hukum UGM, Prof Ari Hermawan SH MHum, Advokat dan Praktisi Hukum Ketenagakerjaan Johan Imanuel SH, Koordinator Bidang Hubungan Kerja, Ditjend PHI dan Jamsos Kementerian Ketenagakerjaan, Sumondang SH MH serta Koordinator Departemen Pengembangan Organisasi Pimpinan Pusat KASBI, Andi Kristiantono. (DK)