KALTENG (iPOLICENews) – Sekitar pukul 16.00 WIB, sebuah mobil tronton pengangkut ekskavator terhenti di ujung kampung Desa Tbg. Mandurei, Kecamatan Marikit. Tronton tersebut dalam perjalanan menuju Tumbang Sanamang, Kecamatan Katingan Hulu, untuk membantu perbaikan jalan lintas negara yang kondisinya rusak parah dan hampir tidak dapat dilewati kendaraan kecil maupun angkutan umum.
Saat hendak menyeberangi jembatan kayu kecil di lokasi tersebut, sopir tronton memutuskan untuk tidak melintas karena khawatir jembatan tidak mampu menahan beban berat. Kebetulan, salah seorang warga bernama Baner yang sedang mudik dari Tumbang Samba melintas di jalur itu dan melihat kejadian tersebut.
Baner kemudian menghampiri pengawas ekskavator untuk meminta bantuan melakukan penimbunan di sisi kiri jembatan.
“Mumpung alat berat ada di lokasi, kita bisa menimbun jalan demi memudahkan kendaraan, khususnya angkutan umum dan sepeda motor, agar tidak perlu melintasi jembatan yang rawan,” ujarnya.
Pengawas ekskavator pun segera menyetujui dan melakukan penimbunan menggunakan tanah hasil kerukan. Proses ini menarik perhatian Camat Marikit, Amos, S.Pd., yang kebetulan datang dari arah Kecamatan Marikit. Ia turut meminta agar penimbunan dilakukan sebaik mungkin demi keselamatan pengguna jalan.
“Atas nama pemerintah kecamatan, saya berterima kasih kepada Pak Baner dan tim yang telah berinisiatif membantu. Langkah ini sangat bermanfaat bagi masyarakat,” kata Amos, S.Pd.
Dengan adanya penimbunan tersebut, jalur alternatif di samping jembatan kini dapat digunakan kendaraan kecil dan sepeda motor, sehingga risiko melintasi jembatan kayu yang rapuh dapat dihindari.
(Baner/IPN)
